Kecintaan pada Tuhan semestinya dihadirkan secara utuh untuk seluruh ciptaan Nya. Bukan hanya terbatas pada apa yang kita sebagai individu bisa "terima" secara akal nalar atau "sukai". Saya meyakini bahwa segala yang ada di dunia ini hadir sebagai kebaikan. Namun keterbatasan ilmu, akal dan logika berpikir manusia lah yang membuat kita merasa perlu untuk membatasi mana yang disebut hitam dan mana putih. Mana yang dianggap baik dan mana yang buruk. Dan saya percaya bahwa Tuhan tidak pernah menciptakan keburukan. Hanya manusia yang salah "mengelola" atau "tidak tau" apa "fadila" dibalik segala rupa perkara. "Boleh jadi, kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah yang paling mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.” (QS. Al-Baqarah:216) Ketidaktahuan adalah fitrah manusia. Sebagaimana kita merasa mengenal atau bahka...