disini saya ingin sedikit berbagi cerita... Sedikit cerita ketika saya dan beberapa teman saya menikmati
perjalanan ke “negri para dewa” –dieng. Ya ini adalah kali ke dua saya
menginjakan tanah di pemukiman yang “katanya” di klaim tertinggi ketdua di asia
setelah Himalaya ini. Sudah yang kedua. Tapi mememng selalu ada sensasi
tersendiri ketika anda menginjakan kaki anda di dieng. Keramahn warganya tidak
pernah dapat anda bayangkan. Mereka begitu terbuka dengan pendatang, sebagai
buktinya hapir sepanjang jalan “teguran sapa” menjadi cerita yang lazim. saya
suka lingkungan seperti ini .. lingkungan yang ramah danterbuka selalu membuat
saya jatuh cinta J.
Saya kesini bukan tanpa tujuan.. saya kesini untuk “melarikan
dri”dari hiruk pikuk dan penatnya perkuliahan. Saya kesini untuk sejenak “lari”
dari semua urusan dan komitmen yang mengikat. Untuk sementara menghelai nafas
baru sembari mendapatkan semangat baru
tentunya J
Mungkin ketika pertama kali saya menginjakan kaki di tempat
ini… saya masih belum menemukan arti dari “perjalanan” yang saya lakukan. Masih
belum mengerti apa yang sebenarnya menjadi sesuatu yang menarik dari perjalanan….
Disini..di dieng keindahan dan keistimewaan ternyata bukan terletak dari pesona
panorama belaka…. Namun lebih dari itu .. budaya dan kehidupan masyarakatnya
lah yang menjadi berlian sesungguhnya J
Komentar
Posting Komentar